Guardiola Bukan Magnet
BERITA BOLA

Raih Treble? Kerjaan Guardiola Tuh Sebenarnya Gampang

Satu dasawarsa terakhir, pencapaian Josep Guardiola bareng Barcelona 2008/09 tidak jarang kali dielu-elukan sebagai torehan terbaik dalam sepak bola Eropa. Kini, malah mantan pemain Barca sendiri yang memandang sepele torehan tersebut.

Adalah Hristo Stoichkov, yang merasa kegiatan Guardiola sebetulnya mudah. Legenda Barca ini mempercayai sebagian besar kerja pembangunan kesebelasan sudah dilaksanakan Frank Rijkaard, bos Barca sebelumnya, Guardiola mewarisi skuad yang telah siap jadi juara.

Betapa tidak, saat tersebut skuad Barca dipenuhi pemain-pemain top sekelas Lionel Messi, Samuel Eto’o, Xavi, Andres Iniesta, dan Carlos Puyol. Guardiola beruntung, dia melulu perlu memaksimalkan potensi pemain-pemain itu.

Barca era tersebut akhirnya sukses meraih 6 trofi dalam setahun kalender, di antaranya tergolong treble winners.

Kerjaan Pep Tuh Gampang

Guardiola memang dikenal dengan taktik tiki-taka yang merevolusi gaya bermain Barca. Filosofi tersebut sempat jadi nomor satu di dunia, walau sebenarnya Guardiola melulu menyempurnakan doktrin Johan Cruyff.

Berdasarkan keterangan dari Stoichkov, walau permainan Barca saat tersebut indah, sebetulnya Guardiola tidak benar-benar butuh bersusah payah. Warisan kesebelasan dari Rijkaard telah matang.

Barcelona saat tersebut sudah matang. Pekerjaan Pep mudah, karena dia tahu betul infrastruktur sistem pemain muda, ujar Stoichkov untuk Mirror.

Frank Rijkaard menyusun skuad yang kemudian dipungut alih Pep. Messi dan pemain-pemain lainnya telah menjalani debut di bawah Rijkaard. Bersama Pep atau tidak, torehan spektakuler tersebut tetap bakal terjadi.

Tim Komplet

Intinya, Guardiola dimudahkan dengan pemain-pemain top yang sedang di puncak permainannya. Meski sejumlah tahun terakhir Rijkaard berlangsung buruk, sebetulnya dia sudah menambah level sejumlah pemain.

Ada Thierry Henry, Deco, Ronaldinho, Rafa Marquez, Carles Puyol, dan Victor Valdes. Ada sejumlah pemain yang butuh dilepas Pep, namun Andres Iniesta dan Pedro mulai berkembang, sambung Stoichkov.

BACA JUGA : PREDIKSI PERTANDINGAN BOLA TERUPDATE SETIAP HARI

Dan terdapat menit bermain yang lebih banyak untuk Lionel Messi — kemudian tim mereka juga komplet.

Mourinho Lebih Cerdas

Uniknya, selain memandang remeh hasil kerja Guardiola. Stoichkov pun mengucapkan pujian guna Jose Mourinho, yang adalahrival sepadan guna Pep.

Dia [Mourinho] bocah yang lumayan cerdas. Dia meneliti semuanya, mulai dari sesi latihan, pemanasan, sampai pelajaran dengan bola, lanjut Stoichkov.

Dia selalu membawa kertas dan bolpen, tidak jarang kali mencatat, tandasnya.

JUDI ONLINE

Situs Judi Bola di INDONESIA !!

BONUS DEPOSIT PERDANA TERBESAR !!
Situs Judi Bola di INDONESIA !!
Proses Depo & WD Kencangg Hanya 10 Detik
CS Cantik & Ramah Siap Melayani Anda 24 Jam

Bonus Lainya ?? Banyak Dong

Bonus Cashback 5%,10% & 15% di Games Sportbooks
Bonus Refferal 2.5% Seumur Hidup
Bonus Rollingan Casino 0.8% di Games Casino (WM & CT855)
Bonus Rollingan Poker 0.2% di Permainan Poker

Costumer Service 24 Jam..
WA : +85516326756
LINE : ligautama88
IG : @ligautamapluss
TW : @utama_liga
FB : @ligautamapluss

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *