Joko Susilo
BERITA BOLA

Ini Dream Team Arema Pilihan Joko Susilo

Pengabdian Joko Susilo di Arema

Tak usai saat ia menyimpulkan gantung sepatu. Pria yang sekarang berusia 49 tahun itu melanjutkan masa baktinya di Singo Edan dengan menjadi pelatih.

Joko mengawali karir kepelatihannya dengan menjadi salah seorang pelatih di Akademi Arema. Kemudian, lelaki asal Cepu ini melanjutkan tahapannya menjadi asisten pelatih dan sejumlah kali menjadi caretaker pelatih.Puncak karirnya di Arema ialah pada 2018, saat ia didapuk sebagai pelatih kepala Arema FC.

Musim 2019, Joko meninggalkan Arema sebab terpilih sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia. Setahun berselang, pelatih berlisensi AFC Pro ini diandalkan sebagai pelatih kepala Persik Kediri.

Selama di Arema, Joko sudah menyerahkan sejumlah piala dan trofi untuk Arema. Prestasinya yang sangat mentereng ialah turut membawa Arema meraih gelar juara Indonesia Super League pada 2010 lalu.

Lima belas tahun berstatus pelatih Arema sudah tidak sedikit pemain yang ditangani Joko. Kepada Bola.net, ia memilih 18 pemain yang menurutnya sesuai untuk masuk ke dalam kesebelasan impiannya.

Didominasi Skuad Juara

Dari 18 pemain yang dipilih guna tim impiannya ini, sebelas starting line up dan tujuh orang cadangan, pemain-pemain yang membawa Arema meraih gelar juara Liga Indonesia 2010 kemudian mendominasi. Ada sembilan pemain dalam tim khayalan ini yang berasal dari skuad yang ia besut bareng Robert Rene Alberts, Liestiadi, dan Dwi Sasmianto tersebut Joko Susilo.

Joko sendiri memiliki dalil jitu memilih tidak sedikit pemain dari tim itu ke kesebelasan impiannya ini. Menurutnya, urusan ini lebih dari sekadar tidak berhasil move-on dari memori manis juara bareng tim tersebut.

Memang pemain-pemain dari kesebelasan ini paling komplet. Secara kualitas, mereka pun paling bagus. Terbukti, sejumlah musim sesudah juara tersebut pun, bahkan sampai ketika ini, sejumlah di antara mereka tetap bersinar, kata Joko.

Bermain Lebih Variatif

Joko menyebut, dengan komposisi yang dipunyai dalam kesebelasan impiannya tersebut, timnya akan bisa bermain lebih variatif. Mereka dapat mengganti gaya dan filosofi bermain mereka cocok dengan situasi yang ada.

Komplet. Mau main direct bisa. Main vertikal bisa. Main asosiatif pun bisa, tutur Joko.

Dengan skuad yang saya pilih ini akan paling mudah mengolah gaya bermain, cocok dengan situasi yang dihadapi, sambungnya.

Lini Belakang Nomor Wahid

Joko masih berpegangan pada pakem bahwa kesebelasan jawara mesti dibuka dari lini pertahanan yang kokoh. Karenanya, pada kesebelasan impiannya ini, pelatih yang familiar akan kepiawaiannya meracik strategi itu memilih pemain-pemain nomor wahid.

Kiper terbaik Arema sepanjang masa, Kurnia Meiga Hermansyah, dijaga kuartet Pierre Njanka, Hamka Hamzah, Benny Wahyudi, dan Johan Ahmat Farisi.

Berdasarkan keterangan dari Joko, Meiga mesti mendapat lokasi utama di bawah mistar kesebelasan impiannya. Kiper asal Jakarta ini dinilainya sebagai kiper nomor satu di Indonesia, sampai ketika ini.

Ia adalahkiper terbaik di Indonesia, kata Joko.

Kemampuannya komplet. Tak melulu secara skill dan teknik, ia pun mempunyai postur yang paling menunjang, sambungnya. Johan Ahmat Farisi

Di sisi kiri, Joko mengandalkan sosok Farisi. Pemain didikan Akademi Arema ini dinilainya adalahsosok yang paling mumpuni di posisinya tersebut.

Ia mempunyai fighting spirit yang paling bagus. Kemampuan menyerang dan bertahannya sama-sama bagus. Umpan-umpan silangnya memanjakan penyerang, papar Joko.

Di samping itu, ia dapat dibilang adalahsalah seorang pemain yang mempunyai menit bermain paling tidak sedikit di Arema. Ini lumayan jadi bukti kepiawaiannya, imbuhnya.

Sebagai pilar utama lini belakang, Joko mengandalkan sosok Pierre Njanka. Dengan pengalamannya di level internasional, bahkan sempat bermain di Piala Dunia, pemain asal Kamerun ini dinilai dapat menjadi panglima benteng pertahanan Arema.

Ia paling pintar. Di samping itu, ia punya empiris luar biasa. Kepemimpinannya pun paling bagus, puji Joko.

Hamka, menurut keterangan dari Joko, memiliki keterampilan di atas rerata. Pembacaan bola pemain asal Makassar ini, sambungnya, paling jitu.

Di samping itu, Joko menilai, Hamka memiliki kepintaran dalam bermain. Hal berikut yang membuatnya tak ragu memasukkan Hamka ke starting eleven kesebelasan Arema impiannya.

Trio Maestro di Ruang Mesin

Saya yakin, duet Hamka dengan Njanka di jantung pertahanan bakal menjadi tembok yang paling kokoh, tegas Joko.

Joko menyatakan sudah paham luar dalam ihwal keterampilan Benny Wahyudi. Pasalnya, pemain asal Kabupaten Malang ini adalahanak didiknya semenjak masih di level junior.

Ia memiliki keterampilan menyerang dan bertahan paling bagus. Sebagai fullback modern, Benny paling bagus, puji Joko.

Benny pandai melihat peluang kapan mesti menyerang dan bertahan. Timing dan akurasi umpan silangnya pun paling apik, sambungnya.

Di samping lini pertahanan kokoh, Joko melengkapi timnya dengan lini tengah yang penuh akan kreativitas. Trio maestro: Ahmad Bustomi, Joao Carlos, dan Roman Chmelo, menjadi tumpuan pelatih yang karib disapa Coach Gethuk ini di lini tengah kesebelasan impiannya.

Ahmad Bustomi

Bustomi adalahpemain yang paling bagus dalam menguasai bola. Lawan mesti rela gigit jari bilamana bola dikuasai pemain yang karib disapa Cimot tersebut.

Ia kuat. Penguasaan bolanya pun sangat bagus, puji Joko Susilo.

Tak melulu bagus merebut bola dan menolong pertahanan, Bustomi paling bagus dalam menata serangan. Visi permainannya paling luar biasa, sambungnya.

Masuknya Joao Carlos dalam tim khayalan ini sejatinya lumayan mengejutkan. Pasalnya, Joko dikenal menyenangi pemain bertipe pekerja keras dan inginkan bersimbah peluh demi tim. Sementara, Carlos sendiri bertipe flamboyan. Ia tak terlalu tidak sedikit bergerak dalam suatu pertandingan. Alasan ini pula yang menciptakan pemain asal Brasil ini didepak oleh pelatih Arema masa-masa itu, Miroslav Janu.

BACA JUGA : PREDIKSI PERTANDINGAN BOLA TERUPDATE SETIAP HARI

Namun, Carlos adalahpemain yang mempunyai penguasaan bola paling bagus. Umpan-umpannya pun paling luar biasa, tutur Joko.

Sementara itu, soal permainannya yang ingin flamboyan, kadang dalam suatu tim saya dan anda butuh pemain-pemain laksana ini, imbuhnya.

Roman, menurut keterangan dari Joko, di samping dimanfaatkan guna menyuplai bola ke lini depan, juga dipakai untuk meningkatkan daya dobrak dari lini kedua. Kemampuan pemain asal Slovakia itu mempunyai kecepatan yang dapat merusak pertahanan lawan.

Kecepatan Roman paling bagus. Ia punya keterampilan untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan, kata Joko.

Di samping itu, sepakan jarak jauhnya pun sangat bagus. Penyelesaian akhirnya juga ciamik, sambungnya.

Paduan Kecepatan, Kepintaran, dan Kekuatan

Sementara itu, di lini depan, Joko masih mengandalkan trisula penyerang guna mengoyak pertahanan lawan. Kali ini, komposisi lini depan yang ia pilih adalahpaduan kecepatan, kepintaran, dan kekuatan.

Joko Susilo menilai Dendi Santoso adalahpemain yang paling komplet. Ia menyinggung pemain yang sampai kini membela Arema FC ini sebagai sosok jenius.

Dendi adalahpemain dengan inteligensi di atas rata-rata. Ia pintar menyimak permainan. Pemahamannya terhadap taktik pun sangat luar biasa, kata Joko.

Ia pun dapat bermain di sejumlah posisi dengan sama baiknya, sambungnya.

M. Ridhuan

Winger impor asal Singapura ini mempunyai kecepatan di atas rerata. Hal ini pulalah yang menciptakan Joko Susilo kepincut guna memasukkan Ridhuan ke kesebelasan impiannya.

Ia paling cepat. Ketika masih aktif bermain, tak terdapat yang dapat membendungnya. Memang dasarnya ia adalahseorang pelari, papar Joko.

Tak melulu kecepatan, umpan-umpan silang Ridhuan paling bagus. Ia pun pun punya ketajaman guna merobek gawang lawan, sambungnya.

Cristian Gonzales

Gonzales, menurut keterangan dari Joko, adalahsosok penyerang terbaik Arema sepanjang masa pengabdiannya sebagai pelatih. Selain keterampilan merobek gawang lawan, El Loco, julukan Gonzales, mempunyai kemampuan-kemampuan beda yang membuatnya paling berharga untuk tim.

Ia bagus dalam menyelesaikan peluang. Kaki kanan, kiri, pun sundulannya paling mematikan. Ia predator di kotak penalti, kata Joko.

Di samping itu, Gonzales pun punya keterampilan menahan bola. Hal ini menciptakan tim ini dapat bermain direct andai diperlukan, sambungnya.

Cadangan Setara

Di samping meyakinkan bahwa starting elevennya dipenuhi pemain-pemain terbaik, Joko Susilo pun meyakinkan bahwa kesebelasan impiannya ini pun mempunyai pemain-pemain setara untuk memenuhi bangku cadangan.

Di sektor penjaga gawang, Joko tanpa ragu memilih sosok Achmad Kurniawan. Kakak Kurnia Meiga ini dinilai sebagai sosok penjaga gawang yang tak kalah dari adiknya. Kendati mempunyai postur yang tidak cukup ideal, AK -sapaan karib Achmad Kurniawan- dinamakan memiliki keterampilan ciamik.

Bahkan, guna pembacaan terhadap permainan, AK dapat dibilang lebih bagus ketimbang Meiga, puji Joko untuk sosok yang telah berpulang pada mula 2017 tersebut.

Sebagai pelapis di lini belakang, Joko memilih dua stopper yang gaya bermainnya hampir identik, Bagas Adi Nugroho dan Purwaka Yudhi. Berdasarkan keterangan dari Joko, dua pemain ini sama-sama memiliki kepintaran dan keterampilan menghalau serbuan lawan. Di samping itu, Bagas dan Purwaka pun mampu dipasang di posisi fullback, Bagas di kiri dan Purwaka di kanan.

Di lini tengah, terdapat dua sosok pemain yang dipilih Joko. Di samping Esteban Guillen, ia pun memilih sosok Hendro Siswanto. Menurutnya, kendati sama-sama sebagai gelandang bertahan, dua pemain ini mempunyai tipikal berbeda. Guillen bertipe gemerlap dan dapat berperan sebagai deep-lying playmaker. Sementara, Hendro adalahgelandang pengangkut air, yang tak kenal lelah mengembara tiap jengkal lapangan.

Untuk melapis lini depan, Joko memilih Dedik Setiawan dan Noh Alam Shah. Dedik, menurut keterangan dari Joko, mempunyai kecepatan dan ketajaman. Di samping itu, ia pun dapat dipasang agak melebar. Sementara, Along, sapaan karib Noh Alam Shah, adalahsosok penuntas serangan yang ulung. Selain keterampilan di atas lapangan, pemain asal Singapura ini dinilai dapat bermain laksana karakter Arema dan mengindikasikan jiwa kepemimpinan.

Endorse Judi Online

Situs Judi Bola di INDONESIA !!

BONUS DEPOSIT PERDANA TERBESAR !!
Situs Judi Bola di INDONESIA !!
Proses Depo & WD Kencangg Hanya 10 Detik
CS Cantik & Ramah Siap Melayani Anda 24 Jam

Bonus Lainya ?? Banyak Dong

Bonus Cashback 5%,10% & 15% di Games Sportbooks
Bonus Refferal 2.5% Seumur Hidup
Bonus Rollingan Casino 0.8% di Games Casino (WM & CT855)
Bonus Rollingan Poker 0.2% di Permainan Poker

Costumer Service 24 Jam..
WA : +85516326756
LINE : ligautama88
IG : @ligautamapluss
TW : @utama_liga
FB : @ligautamapluss

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *